Berita7Net. TANGSEL - Banyak nya coret-coretan spanduk bertuliskan 'Muhamad Saraswati Menang' di Tangerang Selatan mendapatkan banyak tanggapan, mulai dari pengguna media sosial sampai lembaga survey. Ada yang menganggap itu membuat kotor sampai dianggap gerakan vandalisme.

Bagi masyarakat yang membuat coretan itu sendiri, menganggap itu adalah bentuk dukungan yang bisa dibuat dengan cara mudah dan praktis. "Coretan itu tidak kita buat di tembok, tapi di spanduk ataupun baner-baner bekas, itu tidak mengotori, sama saja dengan baner - baner bergambar lain nya. Itulah bentuk dukungan kami, apapun yang kami buat tidak menyalahi aturan dan kami ingin muhamad saras menang," ucap salah satu pemuda, Kamis malam (1/10/2020) di Pamulang saat membuat coret coretan.

Terlihat kamis malam banyak milenial yang membuat coret-coretan di spanduk dan baner bekas, mereka terlihat yakin kalau dukungan nya, yaitu Muhamad Saraswati akan menang.

Posraya Indonesia sebagai Relawan Jokowi menanggapi, bahwasanya yang dilakukan masyarakat Tangsel dengan coretan di spanduk sah-sah saja dan dengan cara itu mereka mendukung.

"Itulah ekspresi masyarakat dalam mendukung muhamad saraswati saya rasa sah-sah saja. kalaupun ada yang mencibir dan tidak suka juga sah-sah aja, ini pesta demokrasi yang harus kita meriahkan, yang tidak boleh itu melakukan tindak kekerasan karena beda pilihan," ucap Teguh Priyatna Ketua Posraya Indonesia Tangerang Selatan Jumat pagi (2/10/2020) di Kecamatan Setu, Tangsel.

"Mari kita ramaikan dan meriahkan pesta demokrasi ini, kalau mau dukungan nya menang jangan lupa datang ke TPS dan coblos nomor urut satu," ucap Teguh sambil tersenyum. (Abl)

Berita7