Berita7net. KOTA TANGERANG – Karang Taruna (Katar) Kelurahan Kunciran Induk menggelar santunan anak yatim dan dhuafa di kobong ustadz Rarar, RT 02/02, Kunciran Induk, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Sabtu (31/10/2020) malam.

Santunan yang dikemas dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad dengan mengusung tema “Berbuat dan Bermanfaat” Karang Taruna (Katar) Kelurahan Kunciran, memberi .santunan kepada anak yatim sebanyak 22 orang.

Dalam kesempatan peringatan itu, selain menyantuni acara sekaligus membahas tentang program perkebunan tanam pohon

Wakil Ketua Katar Kunciran, Mardani dalam sambutanya mengatakan, bahwa kegiatan Katar Kunciran saat ini adalah perkebunan yang nantinya akan dijadikan argo wisata.

“Kemarin saya menanam 1000 pohon pepaya, lalu bibit jambu krisatal,” ungkap Mardani.

Tak lupa ia juga meminta dukungan kepada seluruh warga Kunciran untuk mendukung program-program Katar, agar dapat berjalan dengan lancar.

“Dukung program kami agar Katar semakin maju dan lancar kegiataannya,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Ketua MPKT Karang Taruna Kecamatan Pinang, Mumu Rohimu mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh Karang Taruna Kelurahan Kunciran Induk.

“Saya mengapresi sekali kegiatan santunan anak yatim dan dhuafa pada malam hari ini yang digelar oleh Katar Kelurahan Kunciran Induk. Semoga santunan ini dapat dijadikan kegiatan rutin tiap bulan,” ujarnya.

Mumu menambahkan, selain kegiatan santunan yatim dan dhuafa dirinya juga meminta Katar dapat memiliki gagasan kreatif, berkembang, dan peduli kepada masyarakat sekitar. Seperti membantu anak yang mengalami putus sekolah.

“Pemkot Tangerang memiliki program dalam menangani anak putus sekolah karena biaya,” terangnya.

Selain itu kata Mumu, Katar juga dapat membantu masyarakat sekitar dengan mengumpulkan sisa uang belanja masyarakat.

“Kami Katar Kecamatan Pinang telah memiliki program nabung bersama. Setiap Katar kelurahan memiliki celengan. Jadi saya harap bapak-bapak dan ibu-ibu dapat menambung sisa belanja rokok dan sayur di celengan Katar Kelurahan Kuncutan Induk,” harapnya.

Lanjut Mumu, masyarakat tidak perlu khawatir dengan uang yang telah dimasukkan ke dalam celengan. Pasalnya, Katar akan bertanggung jawab soal tabungan tersebut.

“Pertanggung jawabannya dengan cara melaporkan hasil tabungan dan dipergunakan untuk apa,” tutupnya. (Ag/red*

Berita7