Berita7net. Banyuwangi - Dalam memperingati Hari Guru Nasional yang ke 75 selain dengan mengadakan serangkaian kegiatan upaya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Banyuwangi dalam memperjuangkan tenaga pengajar terutama guru honorer menjadi kado istimewa di momen kali ini.
Menurut Sudarman, Ketua PGRI Kabupaten Banyuwangi, Dalam rangka untuk meng-Update diri pengurus PGRI untuk meningkatkan SDM, karena kami berkomitmen PGRI bersatu, Indonesi bisa maju.
"memperjuangkan kesejahteraan anggotanya menjadi harapan kami ke depan supaya PGRI tetap solid dalam memperjuangkan hak teman-teman. Karena perlu diketahui bersama guru yang ada Indonesia ini kurang dari cukup dan sampai saat ini pendidikan berjalan yang sebenarnya terbantu karena adanya guru honorer. Mau tidak mau, diakui atau tidak diakui pendidikan Indonesia berjalan karena adanya guru honorer,” ungkapnya
Lebih lanjut Darman menambahkan Menteri Pendidikan RI Nadiem Makarim menyatakan bahwa tahun 2021, akan ada rekrutmen satu juta guru honorer menjadi ASN lewat jalur PPPK
"ini sebenarnya perjuangan PGRI yang selangkah lagi akan dinikmati hasilnya. Sehingga teman-teman guru yang sudah lulus di jalur PPPK tahun 2019 Insya Allah bulan Desember ini akan terima NIP dan SK di bulan Januari 2021 mereka akan mendapat gaji dan tunjangan sebagaimana Perpres 98 tahun 2020 tentang Gaji dan Tunjangan PPPK ditetapkan Presiden Joko Widodo pada tanggal 29 September 2020." Imbuhnya
Dengan begitu keberadaan tenaga honorer memang betul - betul dibutuhkan oleh pemerintah. dalam menciptakan regulasi tenaga pengajar yang setiap tahunya korelasi antara jumlah guru yang purna tugas dengan guru honorer yang diangkat menjadi calon pegawai negeri sipil masih jauh dari seimbang.
"namun sejak PP 48 tahun 2005 dirubah menjadi PP 56 tahun 2012, maka rekrutmen honorer K2 yang dilakukan dengan seleksi tenaga honorer menjadi calon pegawai negeri sipil bergulir kembali untuk mengisi di tahun anggaran 2012 dan tahun tahun 2013 walaupun jumlah itu tetap saja belum mencukupi kebutuhan guru yang ada, dengan Perpres 98 tahun 2020 tentang gaji dan tunjangan P3K adalah kado terindah dari perjuangan PGRI bagi para honorer K2 yang sudah lolos seleksi,untuk itu di harapkan semua Guru di Indonesia khususnya guru - guru di Kabupaten Banyuwangi lebih khusus lagi kepada saudara - saudaraku guru - guru honorer mari kembali ke rumah besar kita PGRI, jangan tergoda dengan rayuan sinar bintang dan sinar rembulan di malam hari, karena esuk pagi sinar itu akan redup saat matahari terbit dan matahari adalah PGRI.
Selamat Hari Ulang Tahun ke - 75 PGRI dan Hari Guru Nasional 2020." Pungkasnya (nrt).
