Berita7. Parung Panjang- Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Parung Panjang Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat 16360, menggelar acara Rapat Kerja Kecamatan (Rakercam) untuk Program 2021 - 2022 kedepan, pada hari minggu pagi 20 Desember 2020 bertempat di salah satu cafe ternama di Parung Panjang (Eatdah).
Ketua DPK KNPI Parung Panjang Abdul Hakim, mengungkapkan saat diwawancarai wartawan, dirinya mengungkapkan bahwa acara Rakercam kali ini KNPI mengangkat tema "Membangun Generasi Bangsa Meningkatkan Peran Pemuda Di Masa Pandemi Virus Covid-19".
"Agenda Rakercam DPK KNPI Parung Panjang untuk program 2021 - 2022 ini, kami mengangkat tema membangun generasi bangsa meningkatkan peran pemuda di masa pandemi virus covid-19, karena kami ingin yang muda yang mempunyai peran untuk menumbuhkan ekonomi di masa resesi ekonomi sekarang," Ungkapnya Abdul.
Abdul menambahkan Organisasi Kepemudaan (OKP) dan Anggota KNPI Parung Panjang harus mampu dan siap menerima perubahan bahwa kedepan Kecamatan Parung Panjang akan menjadi Kota Metropolitan.
"Selain membangun ekonomi, pemuda juga harus mampu dan siap menerima perubahan yang sangat cepat atau revolusi di Parung Panjang, apalagi Kecamatan Parung Panjang ini, akan menjadi Kota Metropolitan di Kabupaten Bogor Barat yang akan datang," Ucap Abdul.
Ditempat bersamaan turut hadir perwakilan dari DPD (Dewan Pengurus Daerah) KNPI Kabupaten Bogor yaitu Bendahara Umum Wahyu Chaniago, dirinya menegaskan bahwa di acara Rakercam DPK KNPI Parung Panjang untuk dibuatkan program yang bermanfaat di masyarakat dalam konteks Program Panca Karsa Kabupaten Bogor.
"Pesannya untuk DPK KNPI Parung Panjang terkait Rakercam KNPI kali ini, mohon dibuatkan program yang memang bermanfaat untuk masyarakat, yang pasti program itu harus sinergi dengan program-program Pemerintah ya, dalam konteks ini Program Panca Karsanya," Tegas Wahyu.
Wahyu menambahkan DPK KNPI Parung Panjang harus bisa control sosial karena Parung Panjang ini akan menjadi wilayah perkotaan.
"DPK KNPI harus menjadi control sosial yang dimana dapat bermanfaat untuk masyarakat apalagi tadi disampaikan dimana terkait dengan sektor wilayah Parung Panjang yang akan menjadi wilayah perkotaan, nah teman-teman KNPI harus mengambil potensi itu jangan sampai tertinggal, karena potensi itu sangat penting sekali untuk perkembangan DPK KNPI Parung Panjang dan masyarakat, jangan lupa kita sebagai pemuda harus terlibat dalam rangka perkembangan UMKM nya, dan selalu terlibat di dalam kegiatan-kegiatan di Parung Panjang dan eksistensinya selalu terjaga, menjalin komunikasi yang baik dengan organisasi di sekitarnya dan Pemerintah," Tambahnya Wahyu.
Dalam acara ini menghadirkan 2 narasumber yang menjadi pembicara materi yaitu Staf Dinas UMKM Kabupaten Bogor, Zulkarnain dan Ketua PGRI Kabupaten Bogor Amsohi.
Zulkarnain mengungkapkan, bahwa KNPI Parung Panjang harus bisa menjadikan UMKM untuk membangun karakter terutama di bidang wirausaha karena wirausaha mampu mengembangkan potensi di Kabupaten Bogor terutama di Parung Panjang.
"KNPI Parung Panjang harus bisa menjadikan teman-teman anggota UMKM menjadi sahabat untuk membangun karakter terutama di bidang wirausaha, jadi wirausaha ini yang dapat mengembangkan potensi di Kabupaten Bogor terutama di Parung Panjang, Parung Panjang akan menjadi mukanya Kabupaten Bogor Barat, menjadikan kota yang mandiri dan Insya Allah menjadikan Kabupaten Bogor Barat menjadi Kabupaten termaju," Tandasnya Zulkarnain.
Narasumber 1 lagi yaitu Ketua PGRI Kabupaten Bogor Amsohi, yang merupakan alumni DPK KNPI Parung Panjang di tahun 1970-an, dirinya membeberkan bahwa bangga di generasi 2020 sekarang aktif untuk menjadi salah satu pencetus perubahan.
" Saya bangga generasi KNPI sekarang di tahun 2020 aktif menjadi salah satu pencetus perubahan, kalau bicara KNPI di Parung Panjang saya alumni nya di tahun 1970-an," Beber Amsohi.
Amsohi menambahkan," Pemuda sekarang harus menguasai 3 hal untuk menyongsong masa depan demi perubahan yang lebih baik yaitu : Pemuda ITE atau menguasai Informasi dan teknologi, perbanyak link jaringan dan komitmen," Tutup Amsohi.
(HSMY/AGUS )
