Berita7. Tangerang – Di buka nya Tempat Saung Saroha meliputi tempat pengajian yang di dirikan oleh Aipda.H.Panco Manullang sosok minoritas asal kelahiran suku Batak bersama sekelompok anak muda Kp. Sawah Dalam RT 002/05 Kel. Panunggangan Utara merupakan pengajian terbuka untuk umum tanpa memandang suku demi membuka persatuan antar umat beragama

Dengan tercipta nya nama SAUNG SAROHA yang di ambil dari bahasa Batak mempunyai arti kata Sehati itu pun mendapat apresiasi khusus dari para pemuda Karang Taruna RT 002/05 Kp Sawah Dalam bahkan menjadi sebuah landasan penyemangat para pemuda untuk bangkit dalam mengembangkan ilmu agama melalui pengajian yang akan di gelar secara rutinitas sebulan sekali.

Berlokasi di lapangan Badminthon Wilayah RT 02/05 menjadi pilihan di gelarnya pembukaan pengajian itu tadi malam. Pada Selasa (7/3/33), turut hadir Lurah dan Babinsa Panunggangan Utara. Serta para tokoh Masyarakat, dan para tamu undangan dari Ormas maupun instansi pemerintahan lainnya

Di hadiri juga oleh Suhu Jonny Tan selaku Dewan pembina Yayasan Ceng It Thian Kun Bio,turut hadir mengamini pembukaan pengajian Saung Saroha.

Aipda.H.Panco Manullang di sebut selaku Pendiri SAUNG SAROHA yang sekaligus bekerja sebagai Seorang Anggota Polri ini dalam pidato nya mengatakan. Saya berdiri disini walau berbeda keyakinan yakni beragama Katolik. Tapi entah kenapa saya ingin sekali di depan rumah saya ini ada pengajian rutin.

Makanya sebelum nama Saung Saroha itu di bentuk. Dan sebelum pengajian ini akan di laksanakan. Saya bertanya kepada Alim Ulama. Kepada Para Ustadz. Apakah seorang non muslim boleh mengadakan pengajian. Jawab mereka “Boleh selama itu untuk kebaikan.

“Maka syukur puji Tuhan malam ini pembukaan pengajian bisa terlaksana. Ujarnya.

Di tempat yang sama dalam pidatonya Warji. S.Ip selaku lurah Panunggangan Utara mengatakan. Bang Panco ini punya semacam tauladan. Punya semacam tujuan. Inilah efek supaya kita bersatu untuk penyesuaian walaupun dari latar belakang istiadat yang berbeda. Agama yang berbeda, tapi kita tetap rukun. Ujarnya.

Di sampaikan dalam Tausiyahnya Ustdz Lutfi selaku pimpinan Pondok Pesantren Riyadul Mutaalimin,
“Saya banga dan sangat mendukung acara ini karena di dalamnya ada kebaikan berbangsa-bangsa, ber suku-suku untuk menciptakan indahnya kebersamaan. Ucap nya

Masih kata Ustdz Lutfilah Arsyad.
Inilah tanda Allah mempersatukan, walau bermacam suku bangsa dan Agama, kita bisa berkumpul walau dari berbeda keyakinan namun di SAUNG SAROHA ini kita bisa duduk bareng, kupas tuntas singkat padat bersama SAUNG SAROHA. Pungkasnya

(Ivan)

Berita7