Berita7. JEMBER – Pelaksanaan kegiatan pengerjaan PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur yang berada di wilayah Desa Mlokorejo. kecamatan Puger. kabupaten Jember. yang dilakukan oleh rekanan PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur. ( PT Timbul Persada) diduga adanya kesengajaan dalam pekerjaan Drainase dengan cara manual tanpa molen dalam penyampuran material.
Munculnya dugaan tersebut dikarenakan saat awak media pada tanggal 8 September 2022. para anggota pekerja proyek selama 2 hari mengaduk material dengan cara manual dengan alasan molen ( alat pengaduk material) rusak, akan tetapi anehnya molen yang rusak diduga diabaikan tak kunjung di perbaiki dan masih terlihat di tempat tanpa ada aktivitas perbaikan molen.
Sedangkan pekerjaan Drainase yang selama 2 hari berlangsung tanpa molen di sampaikan oleh Hairul ( kepala tukang ) ia mengatakan,” itu molen nya banyak mangkrak , kalau ini dua hari (pengerjaan yang berlangsung tanpa molen),” tuturnya.
Dengan adanya hal tersebut salah seorang warga masyarakat ( Wawan ) menanggapi ,” Kalau molen rusak segera diperbaiki menurut saya, dan untuk pekerjaan manual jika memang menyalahi SOP lebih baik dihentikan dan berlanjut apabila molen sudah selesai, kalau seperti ini kan terkesan SOP Pertentangan aturan pekerjaan diabaikan,” tuturnya.
” Menurut saya pribadi kalau mereka (rekanan Bina Marga ) memang sangat patuh atau mematuhi terhadap SOP aturan pekerjaan proyek yang sudah ditentukan, pasti mereka sikap tanggap apabila ada kendala. ya semoga aja kerusakan molen ini jangan sampai dijadikan alasan demi pengalihan perhatian Bina Marga/pihak terkait,”tambahnya lebih lanjut.
(Bambang)
