KOTA TANGERANG

Berita7.netRaut senang sekaligus bahagia terpancar dari Nurhadi (55) salahseorang pemulung saat menerima

masker dan sarapan gratis yang dibagikan dinas pendidikan kota Tangerang selasa (7/4/2020) kemarin.

Menurut Nurhadi yang mengaku sehari hari mengais rezeki dengan berkeliling dengan gerobaknya disekitaran pusat perbelanjaan tangcity hingga taman burung, pembagian masker sekaligus sarapan tersebut setidaknya membantu mengurangi resiko terpapar wabah virus Covid-19 yang saat ini tengah mewabah.

“Habis bagaimana, saya kalau ngga keluar anak anak pada ngga makan, syukur alhamdulillah masih ada yang peduli sama kita rakyat kecil,”tukas Nurhadi.

Tak berbeda dengan Nurhadi, Jaya salahseorang pengemudi ojeg online yang mangkal disekitaran pusat perbelanjaan yang telah tutup tersebut mengaku senang dengan bentuk perhatian pemerintah yang membagikan masker gratis sekaligus sarapan.

“Dengan masker ini insya Allah berkah, udah gitu ditambah dikasih sarapan gratis setidaknya hari ini kami sedikit terbantu sama bapak bapak yang tadi,”kata Jaya.

Ia mengaku, ditengah penyebaran wabah virus Covid-19 penghasilan menurun drastis hingga 80 persen sehingga dirinya kesulitan untuk membeli masker.

“Kalau dulu mah bisa dapet dua ratus paling sepi cepek dah, sekarang mah cari gocap aja susahnya minta ampun, tapi hari ini mah alhamdulilah ada yang peduli gitu ibaratnya,”pungkas Jaya.

Hj. Masyati Yulia, Kepala Dinas Pendidikan kota tangerang kepada wartawan mengaku, pembagian masker dan sarapan gratis tersebut adalah bentuk perhatian pemerintah kota Tangerang terhadap masyarakat khususnya pekerja informal yang terdampak dari penyebaran virus corona.

“Berdasarkan instruksi walikota Tangerang, kami langsung bergerak menyusuri setiap jalan untuk membagikan masker dan sarapan bagi mereka yang terkena dampak dari virus corona,”jelas Masyati.

Menurut dia, Pembagian masker dan sarapan gratis tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang saat ini masih harus mencari nafkah ditengah penyebaran covid-19.

“Jika boleh memilih mungkin mereka lebih memilih dirumah saja, namun mungkin karna faktor kebutuhan mengharuskan mereka turun kejalan untuk mencari nafkah,”teganya.

Drs. H Jamalludin Sekretaris dinas pendidikan kota Tangerang secara teknis menambahkan dalam kegiatan amal tersebut pihaknya mempersiapkan tidak kurang dari 1200 masker gratis dan seribu lebih sarapan gratis bagi masyarakat yang masih harus mencari nafkah dijalanan.

“Setiap orang yang kami temui mulai dari tukang becak, Ojek online, pedagang asongan hingga anak anak jalanan kami bagikan,”jelasnya.

Ia merinci 1200 masker gratis yang dia bawa dibagikan didua kecamatan berbeda diantaranya kecamatan karawaci dan kecamatan Tangerang.

“Sebenarnya kami masih mau berkeliling ke kecamatan lainnya namun karna persediaan yang kami bawa terbatas jadi kami hanya membagikan ke dua kecamatan,”jelasnya.

Ia mengaku, Pendanaan pada kegiatan berbagi masker dah sarapan gratis tersebut pihaknya melibatkan seluruh pegawai diruang lingkup dinas pendidikan yang menyisihkan sebagian gaji dan honornya untuk masyarakat.

“tidak ada minimal sumbangan harus berapa, yang terpenting adalah niatnya membantu sesama dan berbagi sehat kepada masyarakat yang terkena dampak dari virus ini,”jelasnya

Ratusan pekerja informal disekitaran kecamatan Tangerang dan karawaci Kota tangerang mendapatkan masker dan sarapan gratis yang sengaja dibagikan dinas pendidikan kota Tangerang selasa (7/4/2020)
(Ceng/red)

Berita7