Berita7. Tangerang – Kekaguman disampaikan langsung ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Tangerang Tengku Iwan dirinya terharu dan bangga dengan capaian atlet-atlet panjat tebing Kota Tangerang.
Sebuah prestasi yang amat membanggakan dan di luar ekspektasi semua pengurus FPTI Kota Tangerang hingga KONI.
Keren! Itulah kata yang tepat disematkan untuk para atlet cabang olahraga panjat tebing Kota Tangerang di ajang Porprov Banten VI. Bagaimana tidak, sebanyak 28 medali emas yang diperebutkan 24-nya sudah berhasil disabet.
“Syukur alhamdulillah, atas ikhtiar yang dilakukan para atlet panjat tebing Kota Tangeramg ditetapkan Yang Maha Kuasa sesuai yang diinginkan. Terima kasih atas semua kerja kerasnya,” ucap Tengku dengan muka berseri usai menyematkan medali emas untuk atlet panjat tebing, di Aula SMPN 32 Kota Tangerang, Senin (28/11) malam.
Selanjutnya, Tengku yang juga Wakil Pimpinan DPRD Kota Tangerang asal PKS ini merasa haru dan bangga atas apa yang telah dicapai anak-anak panjat tebing. Hal itu lantaran ada tahapan-tahapan yang dilalui dengan berbagai kesulitan yang ditemui selama berjalanya gelaran Porprov.
“Mulai dari perencanaan awal, penyedian sarana dan pra sarana latihan yang terus menerus, hingga di hari pertandingan dengan cuaca yang berubah-berubah,” cerita dia.
“Tapi semuanya berujung kebanggaan, karena semua kesulitan-kesulitan itu terlampaui. Oleh semangat yang kuat, tekad yang membaja, fokus mendalam pemenangan, semua mampu dilampaui hingga akhirnya melebihi target,” tutur Tengku.
Tak jauh berbeda disampaikan Ketua KONI Kota Tangerang Hadi Rusman. Ia mengaku panjat tebing adalah cabang olahraga (cabor) paling banyak yang menyumbangkan medali emas untuk kontingen Kota Tangerang pada Porprov Banten VI.
Menurut Hadi, apa yang telah diraih tak lepas dari pengurus panjat tebing itu sendiri, bapak angkat, Dinas Perkim atas perwujudan taman panjat tebing, hingga ketua Pengcab FPTI yang terus mengawal hingga anggaran penyelesaian untuk venue panjat tebing yang berstandar internasional.
“Sangat luar biasa panjat tebing ini. Sepertinya satu-satunya cabor yang mampu meraih medali emas di atas 20. Saat analisa padahal hanya kita targetkan 17 emas saja, nyatanya bisa 24,” aku Hadi.
Dia berharap prestasi panjat tebing Kota Tangerang tidak sampai di Porprov saja. Ke depan harapannya akan ada kejuaraan internasional panjat tebing lainnya. Sebab, sudah didukung oleh venue yang bagus dan berstandar internasional di Green Lake.
“Keinginan saya, ada kejuaraan internasional minimal kejurnas di Kota Tangerang,” harap dia menegaskan sembari menambahkan pihaknya siap memberikan bonus kepada para atlet yang meraih medali.
Terakhir, Ketua Harian FPTI Kota Tangerang Arsani Maidi menambahkan, dari 28 nomor final yang dilombakan cabor panjat tebing Kota Tangerang mampu mendulang 24 medali emas. Di hari terakhir perebutan medali, atlet-atletnya mampu menambah lagi 7 medali emas.
“Secara keseluruhan cabor panjat tebing mempersembahkan 24 emas, 10 perak dan delapan perunggu,” ungkapnya.
“Sejarah telah kita ukir. Cabor panjat tebing memecahkan rekor sebagai cabor penyumbang medali emas tebanyak untuk kontingen Kota Tangerang pada Porprov Banten VI 2022,” Arsani berujar bangga.
@Sumber berita: (ZIE/MAN)