I T. BALAI SUMUT.Berita7.net –Wali Kota Tanjungbalai, H.M Syahrial SH,MH sore tadi mengikuti Rapat Koordinasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumut melalui video conference di ruang kerjanya, Kamis (9/4/2020). Wali Kota turut didampingi Asisten administrasi, Halmayanti SH, Kepala Inspektorat, Susanto SE dan Jajaran Pejabat BPKPAD Kota Tanjungbalai
Dalam video conference tersebut Kepala BPK RI perwakilan Sumut yang diwakili Kepala sub Auditorat BPK RI Perwakilan Sumut, syafruddin Lubis
menyampaikan terkait dengan metode pemeriksaan yang dilakukan oleh BPK pasca mewabahnya Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Syafruddin mengatakan bahwa BPK mengambil sejumlah langkah sebagai respon atas kebijakan pencegahan penyebaran wabah virus corona.
Salah satunya metode pemeriksaan yang akan dilakukan adalah melalui desk audit
dan teleconference untuk wawancara jika kondisi penyebaran Covid-19 masih berlanjut.
Lebih lanjut disampaikan Syafruddin Lubis, mengungkapkan bahwa pelaksanaan pemeriksaan Laporan Keuangan (LK) direncanakan akan dilakukan mulai tanggal 8-14 April 2020.
Terkait dengan hal tersebut Syafruddin meminta agar pemerintah daerah membentuk tim counterpart sebagai PIC atas kebutuhan dokumen atau jadwal wawancara yang akan tim BPK butuhkan. Sementara untuk entry meeting, lanjutnya akan dilakukan melalui teleconference yang jadwalnya akan dikoordinasikan lebih lanjut.
Sementara itu, Wali Kota H.M Syahrial saat teleconference menyampaikan akan bekerjasama dengan BPK RI Perwakilan Sumut terkait penyampaian LK tahun 2019. “Tentunya dalam menyikapi situasi saat ini ditengah pandemi Covid-19, Kami (Pemkot Tanjungbalai) terus berkoordinasi dengan BPK RI Perwakilan Sumut agar penyampaian LK Pemkot Tanjungbalai dapat berjalan dengan lancar dan sesuai prosedur dan aturan yang berlaku,” Jelasnya.
Wali Kota H.M Syahrial juga menyampaikan situasi terkini Kota Tanjungbalai dan langkah langkah antisipasi yang telah dilakukan oleh Pemkot Tanjungbalai dalam mencegah penyebaran Covid-19, diantaranya pembentukan Tim Gugus Tugas Percepatan penanganan Covid-19 Kota Tanjungbalai, Penyemprotan Disinfektan di seluruh lokasi perkantoran, pasar, ruang publik dan permukiman warga, pendirian Posko Induk Karantina Sementara sebagai lokasi penampungan para pendatang baru dari luar Tanjungbalai, Posko Pemeriksaan Kesehatan di lokasi strategis yang berbatasan dengan Kabupaten Asahan, meliburkan anak sekolah, mengajak para tokoh masyarakat, ulama dan pemuka agama untuk melakukan ibadah sementara waktu dari rumah, penutupan lokasi hiburan dan lokasi lainnya yang dianggap tempat berkumpul warga, serta program pencegahan lainnya yang dikoordinasikan dengan seluruh Stakeholder, Forkopimda dan instansi vertikal, papar Wali Kota
Alhamdulillah, hingga saat ini untuk Kota Tanjungbalai belum ada yang terpapar Covid-19. Untuk itu kita berharap kepada masyarakat Tanjungbalai tetap menjalanlan dan mengikuti himbauan Pemerintah dan tetap tenang, tidak panik dan selalu waspada, tegasnya.(Arsito).
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.